Bedah Buku "Berani Tidak Disukai"
PSIKOLOGI INDIVIDUAL ADLER
Afred Adler dilahirkan di Wina pada 9 Februari 1870. Mula-mulanyua dia adalah seorang dokter mata kemudin beralih menjadi dokyer umum. Gelar dokternya dia dapat setelah dia menyelesaikan studinya di universitas wina pada tahun 1895. Dia mendirikan vienna psychoanalitic society bersama sigmund freud kemudian menjadi presiden dari perkunpulab itu. Namun pada akhirnya dia memutuskan untuk berpisah dari aliran psikoanalitik sigmund freud dan mendirikan aliran psikologinya sendiri yang disebut psikologi individual dimana prinsip teorinya sangat berkebalikan dengan freud. Kunci perbedaannya yaitu penggerqak utama manusia adalah kemuauan untuk berdaya.
DASAR PEMIKIRAN ADLER
1. Inferior
Manusia diilahirkan denga perasaan inferior. Seketika individu menyadari eksistensinya, ia merasa ia merasa rendah diri akan perannya dalam lingkungan. Individu melihat bahwa banyak mahkluk lain yang emmilii kemamapuan untuk meraih sesutu yang tidak dapat di[erolehnya sendiri. Biasanya mucul ketika invidu membandingkan dirinya denga individu secara fisik.
Manusia lahir tidak sempurna, atau dengan kata lain secara potensail memiliki kelemahan dalam organ tubuhnya. Adanya stress meyebabkan organ ini terganggu,karenanya setiap orang berusaha mengkompensasikan kelemahannya dengan segala daya. Dalaqm hal ini kompensasi ditentukan oleh gaya hidup dan usaha mencapai kesempurnaan (superioritas)
2. Superior
Setiap individu selalu ingin menjadi yang sempurna/mengejar kesempurnaan. Superiorita smerupakan suatu gerak yang mengarahkan individu pada kesuksesan terutama dalam konteks sosial. Dia merupakan dorongan untuk meninggalkan rasa inferior,namun perlu dicatat bahwa superior di sini bukanlah kekuatan melebihi orang lain , melainkan usaha untuk mencapai keadaan superior atas diri sendiri.
3. kompensasi
Manusia berusaha mencari cara untuk mengatasi rasa inferior/tidak berdaya tersebut, dengan berusaha menjadi superior.
4. minat sosial
Adanya perasaan sebagai bagian dari komunitas sosial. Ini sangat pentin karena jiika upaya kompensasi perasaan inferiror itu tidak disertai dengan minat sosial maka upaya yang ditempuh belum tentu sesuai dengan norma. Individu dikatakan sehat apabila termotivasi oleh perasaan inferior yang normal disertai dengan minat sosial yang tinggi.
5. tujuan yang semu
Setiap individu dsarnya melakukan sesuatu karena adanya tujuan ke masa depan bukan masa lalu. Tujuan tadi bersifat semu danabstark tapi menjadi pendorong bagi manusia untuk melakukan sesuatu. Ini karena individu mebuat tujuan yang teramat ideal untuk diperjuangkan sehingga dalam rtealisasinya mungkin saja tidak dapat tercapai. Tujuan fiksional ini tidak dapat dipisahkan dari gaya hiduup dan driri kreatif. Manusia bergerak ke arah superioritas melalui diri kreatif dan gaya hidup yang berawal dari perasaan inferior dan selalu di dorong oleh diri yang kreatif tadi.
6. diri yang kreatif
Manusia adalah seniman bagi dirinya sendiri.
Induvidu menciptakan kepribadiannya sendiri dengan mengkontruksi sifat-sifat asliny adengan pengalaman yang diperoleh., indivisu memiliki kekuatan untuk bebas memaknai inferioritasnya, menciptakan gaya hidup dan tujuan hidupnya snediri sendiri.
7. gaya hidup
Untuk mencapai superioritas atau kesempurnaan diperlukan cara tertentu,inilah yang disebut adler dengan gaya hidup. Jadi gaya hidup ini bisa dibilang bagaimana kecenderungan seseorang untuk berpikir dan bertindak,bagaimana cara mereka melihat dunia dan bagaimana cara mereka melihat diri mereka sendiri. Gaya hidup yang diikuti individu adalah gabungn dari dorongan dalam diri yang mengatur arah perilaku dan dorongan dari lingkungan yang mungkin menghambat,menambah arah dari dorongan daridalam diri.
8. diri yang sadar
Kesadaran adalah inti kepribadian individu. Adler tidak menerima konsep ambang sada atau alam tak sadar freud. Hal ini dianggap sebagai mistik.. ia mersa bahwa manusia sangat sadar dengan apa yang dia lakukan, apa yang dai capai, dan i adapat merencanakan dan mengarahkan perilaku ke arah tujuan yang dipilihnya secara sadar.
INSIGHT BUKU BERANI TIDAK DISUKAI
1. Trauma itu tidak ada
Tidak ada pengalaman yang dengan sendirinya menyebabkan keberhasilan dan kegagalan sesorang. Kit atidak menderita syok akibat pengalaman kita --- yang dinamakan traunma --- Sebaliknya, kita yang mengartikan sesuai dengan tujuan kita. Kita tidak ditentukan oleh pengalaman kita, namun arti yang kita beri pada pengalaman itu yang menentukan dengan sendirinya.
Jadi kit asendiri yang mengartikan bagaimana pengalaman kita itu sesuai dengan tujuan kita. Manusia tidak digerakkan oleh pencetus masa lalunya, namun bergerak menuju tujuan yang mereka tetapkn sendiri.
2. semua masalah adalah hubungan interpoersonal
Yang bisa dilakukan manusia untuk menyingkirkan masalahnya adalah dengan cara menjalani hidupny asendiri di alam semesta.
3. kompleks inferiroritas dan kompleks superioritas
Perasaan inferior merupakan persoalan dalam hubungan interpersonal. Adler mengakui bahwa perasaan infeior adalah sesuatu yang dimiliki semua orang. Ini dapat dipahami dalam urutan tertentu. Pertama manusia lhir ke dunia sebagai mahkluk yang tidak berdaya. Namun, memiliki hasrat untuk lepas dari kondisitidak berdya ini. Bisa kita sebut sebagai dorongan untuk meraih superioritas ataau kompensasi. Ini adalah harapan untuk meningjkat atau memburu kondisi ideal. Upaya untuk meraih superioritas dan inferiror bukanlah penyakit, namun memacu kerjakeras dan pertumbuhan yang normal dan sehat.
4. Menyisihkan tugas-tugas orang lain
Teori psikologi adler mengingkari kebutuhan untuk mencari oengakuan orang lain. Diakui orang lain menggembirakan namun keliru kalau kita mengatakan bahwa itu mutlak, untuk apa orang ingin dipuji,atau kenapa orang-orang ingin dipuji orang lain? Bisa saja karena kultur budaya pendidikan kita dengan metode reward and punishment. Kita tidak hidup untuk memenuhi ekspektasi orang lain. Dalam islam dikenal istilah riya (arriyaa’u yang berart5i memperlihatkan atau pamer) yaitu memperlihatkan sesuatu yang baiik kepada orang lain dengan maksud mendapat pujian. Dalam ajaran Yudaisme kalau engkau tidak menjalani hidupmu untuk dirimu sendiri,siapa yang akan menjalaninya selain dirimu. Anda bukanlah objek yang ada untuk mengabulkan semua keinginan orang.
Teori adler lainnya yaitu pembagian tugas
Sederhananya siapa yang akan menerima hasil akhir yang muncul akibat pilihan yang diambil?
Pada umumnya seluruh persoalan hubungan interpersonal disebbkan oleh gangguan terhadap tugas orang lain.
5. dilarang memuji atau menegur
Dalam pujian ada aspek penilaian dari orng yang mampu ke orang yang kurang mampu. Ada hirarki kedudukan
Belum ada Komentar untuk "Bedah Buku "Berani Tidak Disukai""
Posting Komentar